Bayon Temple, yang terletak di tengah Angkor Thom di Kamboja, adalah salah satu keajaiban arsitektur dunia yang memukau. Dibangun pada akhir abad ke-12 hingga awal abad ke-13 oleh Raja Jayavarman VII, candi ini terkenal karena 216 wajah tersenyum yang menghiasi menaranya. Namun, pesona Bayon Temple tidak hanya berhenti di situ. Di sekitarnya, terdapat berbagai tempat menarik yang layak untuk dijelajahi. Panduan ini akan membantu Anda menikmati kunjungan ke Bayon Temple sekaligus mengeksplorasi daya tarik sekitarnya.
Mengenal Bayon Temple
Bayon Temple adalah pusat spiritual dari Angkor Thom, kota kuno yang merupakan ibu kota Kerajaan Khmer. Candi ini dibangun sebagai penghormatan kepada Buddha, tetapi juga mencerminkan pengaruh Hindu dalam arsitekturnya. Hal yang paling menonjol dari Bayon adalah menara-menaranya yang dihiasi dengan wajah-wajah besar yang misterius, melambangkan kebijaksanaan, welas asih, dan kedamaian.
Rekomendasi Tempat Menarik di Sekitar Bayon Temple
1. Angkor Thom
Bayon Temple adalah bagian dari kompleks Angkor Thom, kota berdinding yang dulunya merupakan pusat pemerintahan Kerajaan Khmer. Anda dapat menjelajahi:
- Gerbang Selatan Angkor Thom: Ikon dengan patung para dewa dan asura yang memegang naga.
- Terraza Gajah: Digunakan untuk acara kerajaan, terra ini memiliki relief yang memukau.
- Terraza Raja Kusta: Struktur yang dihiasi ukiran indah dan diyakini sebagai tempat kremasi kerajaan.
2. Ta Prohm
Hanya berjarak beberapa menit dari Bayon Temple, Ta Prohm terkenal karena pohon-pohon besar yang menjalar di antara reruntuhannya. Suasana magis candi ini menjadikannya lokasi yang sempurna untuk fotografi.
3. Angkor Wat
Sebagai kompleks candi terbesar di dunia, Angkor Wat adalah ikon Kamboja yang wajib dikunjungi. Meski lebih besar dari Bayon, setiap sudutnya memiliki pesona yang berbeda, terutama saat matahari terbit.
4. Phnom Bakheng
Bukit ini adalah tempat populer untuk menikmati matahari terbenam dengan pemandangan Angkor Wat dari kejauhan. Perjalanan ke atas memakan waktu sekitar 15-20 menit dengan trekking ringan.
5. Banteay Srei
Terletak sekitar 25 kilometer dari Bayon, Banteay Srei adalah candi kecil yang terkenal dengan ukirannya yang sangat halus dan detail. Candi ini sering disebut sebagai “Permata Seni Khmer.”
6. Preah Khan
Candi yang dibangun untuk menghormati ayah Raja Jayavarman VII ini memiliki lorong-lorong panjang yang dikelilingi oleh relief yang indah. Preah Khan adalah tempat yang lebih sepi dibandingkan Angkor Wat atau Bayon, sehingga cocok bagi Anda yang mencari ketenangan.
7. Desa Tradisional di Sekitar Angkor Thom
Selain candi-candi, Anda juga dapat mengunjungi desa tradisional di sekitar Angkor Thom untuk melihat kehidupan sehari-hari masyarakat setempat. Anda bisa mencoba makanan lokal, belajar kerajinan tangan, atau hanya berbincang dengan penduduk setempat.
Tips untuk Mengunjungi Bayon Temple dan Sekitarnya
- Waktu Kunjungan:
- Pagi hari (07:00–09:00) atau sore hari (15:00–17:00) adalah waktu terbaik untuk menghindari keramaian dan panas.
- Tiket Masuk:
- Bayon Temple termasuk dalam tiket Angkor Pass. Harga tiket biasanya adalah $37 untuk satu hari, $62 untuk tiga hari, dan $72 untuk tujuh hari.
- Transportasi:
- Pilihan transportasi termasuk tuk-tuk, sepeda, atau kendaraan sewaan. Tuk-tuk adalah cara populer untuk berkeliling dengan pemandu lokal.
- Panduan Pakaian:
- Pakailah pakaian yang sopan untuk menghormati tempat suci, seperti kemeja dengan lengan dan celana panjang atau rok di bawah lutut.
- Bawa Perlengkapan:
- Air minum, tabir surya, topi, dan alas kaki yang nyaman adalah keharusan untuk perjalanan Anda.
Keunikan Bayon Temple yang Tidak Boleh Dilewatkan
- Relief Bersejarah:
Relief di Bayon Temple menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat Khmer, seperti pasar, pertanian, dan perang. Setiap ukiran menceritakan kisah unik dari masa lalu. - Menara dengan Wajah Ikonik:
Jangan lewatkan kesempatan untuk memotret menara dengan wajah tersenyum yang menjadi ciri khas Bayon Temple. Wajah ini sering dianggap sebagai representasi Raja Jayavarman VII atau Buddha Avalokitesvara. - Atmosfer Mistis:
Suasana Bayon Temple, terutama di pagi hari dengan kabut tipis, memberikan pengalaman yang hampir magis bagi para pengunjung.
Mengakhiri Petualangan di Bayon Temple
Setelah seharian menjelajahi Bayon Temple dan tempat-tempat di sekitarnya, luangkan waktu untuk bersantai. Anda bisa menikmati makan malam di restoran lokal dekat Siem Reap atau bersantai di tepi Danau Srah Srang sambil menikmati suasana tenang.
Bayon Temple bukan hanya sebuah destinasi, tetapi juga pintu gerbang menuju pengalaman spiritual, historis, dan budaya yang mendalam. Dengan berbagai tempat menarik di sekitarnya, perjalanan ke Bayon Temple menjadi lebih dari sekadar wisata biasa. Ini adalah kesempatan untuk menyatu dengan sejarah, menikmati keajaiban arsitektur kuno, dan memahami kehidupan masyarakat Khmer.
Jadi, persiapkan perjalanan Anda, dan nikmati keindahan Bayon Temple serta pesona tempat-tempat luar biasa di sekitarnya!